Yuk Intip Beberapa Kegiatan Keagamaan, Kelompok 8: Membangun Komunikasi yang Lebih Luas

Acara maulid Nabi Muhammad SAW di Desa Penyirangan, Kamis (13/12/2018) malam. Foto : Haris

SAMPANG - Mahasiswa STAIM Sampang yang melaksanakan tugas KKN di Desa Dulang, Kecamatan Torjun, Kabupaten Sampang hadiri undangan maulid Nabi Muhammad SAW di Desa Panyerangan pada Kamis (13/12/2018) malam.

Ustadz Qoidul Khoir selaku shohibal hajah menuturkan, diundangnya mahasiswa KKN dalam acara itu sebagai bentuk memperkuat ukhuwah (persaudaraan; red) antara mahasiswa dan masyarakat. Disamping itu, lanjutnya, juga untuk mengenalkan tradisi maulidan yang ada di tempatnya kepada mahasiswa.

Mahasiswa KKN Kelompok 8 saat silaturahmi dengan Ustadz Qoidul Khoir usai mengikuti acara. Foto: Vivi

Ustadz Qoid sapaan akrabnya menambahkan, mahasiswa sebagai insan terdidik harus mampu beradaptasi dengan lingkungan. Tak lupa, dia juga mengucapkan terima kasih karena mahasiswa KKN dari kelompok 8 bisa hadir dalam acara yang dihelatnya.

Mahasiswa STAIM Asy'ari dan Khoirul Anwar yang melaksanakan KKN di Desa Dulang mengikuti kegiatan Hadrah pada acara manten yang dihelat warga pada Kamis (13/12/2018) pagi. Foto: Zainuddin

"Kami berterima kasih kepada mas-mas yang hadir disini, sebenarnya ini hanya acara kecil-kecilan. Meskipun kecil setidaknya saya bisa memperkenalkan tradisi disini kepada rekan mahasiswa sebagai kegiatan sosial masyarakat disini, apalagi mas-mas ini basisnya dari Ma'arif, ahlu sunnah," ujarnya kepada Mahasiswa.

Tahlil bersama dilakukan kelompok 8 sebagai bentuk kegiatan keagamaan, Kamis (13/12/2018) malam. Foto : MH
Perlu diketahui, sebelum menghadiri undangan Ust. Qoid, mahasiswa KKN Kelompok 8 mengadakan tahlil bersama di posko 08 usai shalat Magrib. Hal itu dilakukan karena sudah menjadi program dalam kegiatan sosial keagamaan.

Ketua Kelompok 8 melalui Humasnya Muhlis mengatakan, diterimanya undangan dari desa tetangga tersebut untuk membangun komunikasi dan interaksi sosial yang lebih luas.

"Yang hadir ke undangan hanya sebagian cowoknya saja. Sementara yang lain ada di posko untuk antisipasi ada sebagian warga yang berkunjung," ucap Humas KKN Kelompok 8 kepada dakwahinformasi.blogspot.com. (MH)

Posting Komentar

Komentar yang sopan

Lebih baru Lebih lama